I stumbled across a Bahasa Malaysia posting in Kuala Lumpur Post today, which is quite interesting (see below). I consider it interesting because it gives us an insight into the Malay mind and sums up what the Malays have been taught in religious studies over the last 50 or 60 years since Merdeka.
After having lived in a Malay kampung in Terengganu for 20 years, I would say that this best describes the Malay psyche.
I am not sure whether I need to analyse this posting or dissect what it says. I am sure most of you can understand Bahasa Malaysia (and if you cannot then we should immediately ban and close down vernacular schools) so you would grasp the spirit of this posting.
Anyway, for those who are not Malaysians and hence do not speak Bahasa Malaysia, maybe I can highlight the salient points of this posting.
Iblis (or Satan) has a wife, or many wives, and his wives are all the women who do not cover their heads.
Iblis has a religion and his religion is called Infidel.
Iblis has a meeting place and these meeting places are concerts, entertainment centres, shops, arcades, designer outlets, markets, bazaars, and so on.
Iblis lurks in toilets, bathrooms, and all sorts of ‘dirty’ places such as massage parlours, brothels, bars, pubs, and places similar to Hard Rock Café.
Iblis uses bait such as beautiful women, models, air stewardesses, etc., to win converts (so make sure you marry the ugliest woman in the country).
Sigh…this is just too painful to continue so maybe I will just stop here. Anyway, in short, Iblis has many relatives and these relatives are all those who do not pray to Allah and accept Muhammad as the Prophet.
Hmm…so Christians are relatives of Iblis then, but when Christians want to call their God ‘Allah’ these people scream.
Not easy to understand the Malay mind, is it?
Anyway, once you gain an insight into how the Malay minds works can you now understand why we face a host of problems with Muslims, Malay Muslims in particular?
I would urge ‘learned’ Muslims such as the person who wrote that piece below to do a bit more research. They claim that Islam is the religion off Abraham and the religion of Moses. But the concept of Iblis, heaven and hell is absent from these religions. In fact, it is even absent in the original Nazarene religion of Jesus.
This concept emerged more than 100 years after Jesus, when the Nazarene religion of Jesus changed and began to be called Christianity, and is actually a concept borrowed from pre-Judaism days.
Hence, in that sense, Islam, plus Christianity, is not part of the Abrahamic faith at all but is more ‘pagan’ in nature. The only difference is Islam and Christianity are monotheist and not polytheist in belief and they each have their own prophets. That is all.
**********************************************************
Rahsia iblis yang ramai tidak tahu
Kuala Lumpur Post
Nama sebenar: IBLIS LAKNATULLAH
Kelahiran: Bermula dari keengganannya sujud kepada Nabi Adam a.s
Status diri: Fasik kelas pertama
Agama: Kufur
Tempat Tinggal: Di hati-hati mereka yang lalai
Alamat Tetap: Neraka jahanam
Kawasan: Di setiap penjuru yang di dalamnya tiada usaha langsung untuk mengingati ALLAH
Arah perjalanan: Tiada haluan dan bengkang-bengkok
Isteri: Setiap wanita yang tidak menutup aurat, tidak mentaati ALLAH, Rasul dan suaminya
Kaum kerabat: Semua golongan yang menentang dan memusuhi ALLAH
Modal pusingan: Angan-angan kosong dan tipu daya yang halus
Tempat pertemuan: Konsert-konsert hiburan, pasar-pasar dan di semua tempat jual beli
Musuh ketat: Setiap orang Islam yang beriman dan bertakwa
Sahabat karib: Anak-anak Adam
Motto kerja: ‘Hipokrasi asas akhlak’
Hobi: Melalaikan orang dari mengingati ALLAH, menggoda manusia lalu menyesatkannya
Cita-cita: Supaya semua makhluk di muka bumi ini menjadi kafir
Sukan (yang tidak digemari): Acara langkah seribu (semasa malaikat maut ingin mencabut nyawa)
Kelemahan diri: Bila manusia membaca istighfar
Mentor yang dikagumi: Manusia yang mempunyai berkelebihan lebih dari dirinya
Logo: Sebarang tatu
Pejabat operasi: Tandas, bilik air, tempat yang bernajis dan kotor serta tempat-tempat maksiat
Rakan kongsi: Golongan munafik serta syaitan-syaitan dari kalangan jin dan manusia
Sumber pendapatan: Segala harta yang diperoleh dengan jalan haram dan riba
Jenis perkhidmatan: Menggalakkan manusia mengerjakan kemungkaran dan derhaka terhadap ALLAH SWT
Tempoh perkhidmatan: Sehingga hari khiamat
Matlamat sebenar: Membawa anak cucu Adam bersama-sama ke neraka jahanam
Teman sejawat: Orang yang suka mendiamkan dirinya dari menyatakan kebenaran
Ganjaran: Dosa-dosa kecil/besar dan kemurkaan ALLAH
Pembantu setia: Orang yang suka mengumpat, mencaci, memaki hamun, menghasut, pendengki dan pendendam
Peristiwa yang tak dapat dilupakan: Semasa ALLAH menjadikan Nabi Adam a.s
Kenangan manis: Di waktu manusia diambang sakaratul maut, mati dalam kekafiran
Kenangan pahit: Manusia yang digodanya mati dalam keimanan
Makanan kegemaran: Daging orang mati, segala najis dan kotoran
Minuman yang digemari: Wiski, brandi, tequila, todi, wine, arak dan semua minuman yang memabukkan.
Yang paling ditakuti: Orang mukmin yang bertakwa
Yang paling dibenci: Orang yang sentiasa berzikir dan mengingati ALLAH
Alat perangkap: Wanita-wanita cantik, model, pelacur, peragawati dan sebagainya
Saat ajal: Bila tiba waktu yang ditentukan ALLAH di hari kiamat kelak
Yang paling membosankan: Bila tiada lagi manusia yang mahu mengikuti kemahuannya
Tugas yang paling meletihkan: Menganggu manusia ke arah kebaikan kerana ALLAH Taala
Tugas yang paling disukai: Mengajak melakukan homoseks, lesbian dan berzina
Janji kepada manusia: Janji-janji kosong, angan-angan dan tipu daya
Yang membuatnya gembira: Manusia yang mengikut jejak langkahnya
Saat yang mendukacitakannya: Manusia yang mempunyai cita-cita untuk bertaubat
Yang membuatnya menangis: Bila manusia yang disayanginya sujud kepada ALLAH SWT
No comments:
Post a Comment